Tuesday, April 13, 2010

adab bercanda



1. berhati-hatilah, hendaknya materi bercanda jangan mengandung nama
Allah, ayat-ayatnya, sunnah rasul-Nya . Allah berfirman
tentang orang-orang yang memperolok-olok sahabat nabi,yang ahli baca Qur'an
yang artinya: " dan jangan kamu tanyakan kepada mereka (tentang apa
yang mereka lakukan), tentulah mereka menjawab,"sesungguh nya kami
hanyalah bersenda gurau dan bermain-main saja." katakanlah," apakah
dengan Allah, ayat ayat-ayatnya dan Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok? "
tidak usah kamu minta maaf, karena kamu kafir sesudah beriman."(At- taubah 65-66)

2. jangan sampai percandaan itu mengandung dusta maupun mengada-ada
cerita khayalan supaya orang lain tertawa. Rasulullah SAW bersabda:"
celakalah bagi orang yang berbicara lalu berdusta supaya dangannya
orang banyak jadi tertawa.celakalah baginya dan celakalah."( HR.ahmad
dan dinilai hasan oleh al-albani)

3. percandaan jangan sekali kali mengandung unsur menyakiti perasaan
seseorang. Rasulullah SAW bersabda,"janganlah seseorang diantara kamu
mengambil barang temannya apakah itu hanya canda atau sungguh2; dan
jika telah mengambil tongkat temannya, maka ia harus mengembalikan
kepadanya."( HR.ahmad dan abu daud;dinilai hasan oleh al-albani)

4. jangan bercanda terhadap orang yang lebih tua atau terhadap orang
yang tidak bisa bercanda atau tidak dapat menerimanya, atau terhadap
perempuan yang bukan mahram.

5. janganlah memperbanyak canda sehingga menjadi tabiatmu, maka
jatuhlah wibawa yang mengakibatkan mudah dipermainkan oleh orang lain.

sumber :
-http://yudhim.blogspot.com/2008/12/adab-bercanda.html
-https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiddsWAf_yfh2bj3KqsZt_ORdhkViM_TY1tU5dUlhpYU7nCJOF_lTceXX9aLRMkazEi32_RhPgHjfGosIt8fZA0smP4Gv2OSZZIONChWUjskpqCW6vaxzVC2lotchKBIeZuhNJmtFUJ7N0/s320/Ngobrol_dengan_wisatawan_asing.jpg

No comments:

Post a Comment